Translate

22 April, 2019

Kanker otak,gejala,penyebab,diagnosis dan Pengobatan

Kanker otak

Kanker otak adalah pertumbuhan sel tidak normal (tumor) pada otak yg bersifat ganas,sel kanker dapat menguasai dan mengambil ruang,darah,serta nutrisi dari sel sehat dalam tubuh.

Berdasarkan jenis selnya,tumor otak dapat bersifat jinak atau ganas,tumor ganas pada otak atau kanker otak cenderung tumbuh lebih cepat dan menyebar ke bagian tubuh lain,serta dapat muncul kembali walaupun sudah diangkat.

Terdapat 4 Stadium tumor otak yang dapat dilihat dari perkembangan sel tumor dan perluasan penyebarannya,pada stadium 1,jika di lihat di bawah mikroskop ,sel tumor masih terlihat normal dan pertumbuhannya lambat begitu juga dengan tumor stadium 2,namun sel tumor mulai tampak tidak normal,dan bila di angkat cenderung tumbuh kembali,sedangkan pada stadium 3,sel tumor tidak lagi menyerupai sel normal dan perkembangannya aktif,sementara pada stadium 4,sel tumor sudah sangat berbeda dengan sel normal dan tumbuh secara cepat.

Kanker otak dapat berasal dari sel otak sendiri,atau yg biasa di sebut kanker otak primer,sel kanker juga bisa berasal dari bagian tubuh lain yg menyebar hingga ke otak,dan kondisi ini di sebut kanker otak sekunder.







Meski tergolong jarang,kanker otak bisa terjadi pada semua umur,menurut data WHO pada tahun 2018,kasus kanker baru di Indonesia hampir mencapai 350 ribu,dari kasus tersebut,kanker otak menepati urutan ke 17 dengan penderita lebih dari 5000 orang.

Gejala kanker otak

Gejala kanker otak yg muncul dapat berbeda-beda,tergantung dari ukuran,letak,dan tingkat perkembangan tumor,gejala dapat timbul karena tumor menekan bagian lain dari otak sehingga mengganggu fungsinya,atau tumor yg bertambah besar sehingga memenuhi ruang dalam rongga kepala,gejala yg sering terjadi pada penderita kanker otak diantara lain yaitu:

 • Sakit kepala berulang yg semakin sering.
 • Rasa tidak enak badan.
 • Sering mengantuk.
 • Kejang.
 • Pandangan kabur.
 • Pandangan kabur.
 • Mual dan muntah.

Dari lokasi pertumbuhan tumor,gejala yg tampak berbeda beda sesuai fungsi bagian otak yg terganggu,diantaranya yaitu:

• Tumor pada lobus frontal Tumor pada otak
   besar,yg berperan dalam
   kemampuan bicara,berfikir,dan pergerakan
   anggota tubuh,gejala yg muncul meliputi
   perubahan kepribadian,misalkan sulit berfikir,
   gelisah,bersikap agresif,gangguan pengelihatan,
   gangguan berbicara dan sulit berjalan.

• Tumor pada lobus temporal,bagian tersebut
   berperan dalam memproses suara dan
   menyimpan ingatan,gejala yg muncul meliputi,
   hilang ingatan sesaat.

• Tumor pada lobus parietal,yaitu berperan
   sebagai memproses sentuhan,tekanan,dan nyeri
   Serta mengenali benda dan menyimpan
   pengetahuan,gejalanya meliputi,sulit bicara,
   atau memahami perkataan orang lain,susah
   membaca atau menulis,dan kehilangan Indra
   perasa pada sebagian tubuh.

• Tumor pada lobus Oksipital,yg berfungsi untuk
   memproses pengelihatan,gejalanya meliputi
   gangguan pengelihatan atau kehilangan
   pengelihatan pada satu sisi.

• Tumor pada batang otak,yg merupakan pusat
   pengendali pernapasan,detak jantung,tekanan
   darah serta kemampuan menelan,gejalanya
   meliputi gangguan koordinasi,kelopak mata atau
   mulut turun pada satu sisi,kesulitan menelan
   dan berbicara serta pengelihatan ganda.

• Tumor pada otak kecil,gejalanya meliputi
   gangguan koordinasi tubuh,gerakan mata yg
   tidak terkendali,leher kaku,rasa tidak enak
   badan,serta pusing.

• Tumor pada kelenjar hipofisis,yg berfungsi
   menghasilkan hormon untuk pertumbuhan
   metabolisme,menstruasi,serta produksi sperma
   dan sel telur,gejalanya meliputi mentruasi tidak
   teratur,kemandulan,obesitas,diabetes,tekanan
   darah tinggi serta pembengkakan pada tangan
   dan kaki.

• Tumor pada saraf pengelihatan,saraf yg
   berfungsi mengatur pengelihatan,dengan gejala
   utama berupa  gangguan pengelihatan.

• Tumor pada saraf pendengaran,dengan gejala
   utama berupa gangguan pendengaran.

• Tumor pada selaput otak,akan menimbulkan
   gejala pusing,gangguan pengelihatan,serta
   gangguan saat melakukan gerakan.


Gejala kanker otak juga dapat tidak di sadari pada awalnya,karena sering kali muncul secara bertahap.














Penyebab kanker otak

Kanker otak terjadi ketika salah satu tipe sel berubah dari karakteristik normalnya,dan tumbuh secara tidak terkendali,Berikut ini adalah beberapa faktor yg diduga dapat meningkatkan resiko seseorang terkena kanker otak yaitu:

• Radiasi pada kepala seperti,Radioterapi,CT scan.
• memiliki penyakit genetik tertentu.
• menderita HIV/AIDS.
• Riwayat kanker dalam keluarga.
• Memiliki berat badan berlebih/obesitas.
• kebiasaan mengkonsumsi rokok.
• Hidup di daerah dengan tingkat polusi dan
  pencemaran lingkungan yg tinggi.


Diagnosis kanker otak

Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik terutama pemeriksaan sistem saraf,diantarnya dengan menguji kekuatan otot,memeriksa bagian tubuh yg terasa kaku,pemeriksaan kondisi mata,dan mengevaluasi kemampuan pasien dalam menjalankan perintah, membaca atau menulis.
Setelah pemeriksaan fisik di lakukan,dokter masih harus menjalankan pemeriksaan penunjang untuk memastikan apakah benar pasien menderita kanker otak,pemeriksaan penunjang tersebut di antaranya adalah:


• Operasi kecil & besar pada kepala
• Operasi melalui hidung
• Kemoterapi
• Radioterapi
• Tes darah
• CT scan,MRI dan PET scan
• Biopsi otak

Pengobatan kanker otak

Pengobatan kanker otak dilakukan berdasarkan beberapa faktor,yaitu usia dan kondisi kesehatan pasien secara umum,juga lokasi,ukuran dan jenis tumor,pilihan tindakan yg bisa dilakukan untuk mengatasi kanker otak,di antaranya adalah operasi,Radioterapi,kemoterapi atau kombinasi.

Operasi
Prosedur ini bertujuan untuk mengangkat tumor sebanyak mungkin dan meredakan gejala kanker otak,umumnya,operasi dilakukan untuk membantu keberhasilan terapi lainya,terdapat beberapa metode operasi kanker otak lainya.